Semilir berhembus
Tapi tak juga menyejukkan gelisahku
Perbincangan yang kau ciptakan siang ini,
begitu menyesakkan nalarku
Kau. .
Kau itu. . .
Arghhh. . . . . . . .
Kau dengan keyakinanmu
Aku dengan kepercayaanku
Kita sadar kita berbeda
Kita tau kita tak sama
Mengapa dipaksakan ?
Bukankah akan saling menyakiti jika tak mampu bersama
Atau kita yang terlalu berani memilih jalan kita sendiri untuk kita lalui berdua
Kau dengan langkahmu
Aku dengan langkahku
Menuju titik yang sama
Beriringan tapi tak bergandengan
Karena kita tau, kita memang berbeda
Kau dengan aturanmu
Aku dengan aturanku
Begitulah kita
Kita berbeda
Tapi tak juga menyejukkan gelisahku
Perbincangan yang kau ciptakan siang ini,
begitu menyesakkan nalarku
Kau. .
Kau itu. . .
Arghhh. . . . . . . .
Kau dengan keyakinanmu
Aku dengan kepercayaanku
Kita sadar kita berbeda
Kita tau kita tak sama
Mengapa dipaksakan ?
Bukankah akan saling menyakiti jika tak mampu bersama
Atau kita yang terlalu berani memilih jalan kita sendiri untuk kita lalui berdua
Kau dengan langkahmu
Aku dengan langkahku
Menuju titik yang sama
Beriringan tapi tak bergandengan
Karena kita tau, kita memang berbeda
Kau dengan aturanmu
Aku dengan aturanku
Begitulah kita
Kita berbeda
Komentar
Posting Komentar